Selasa, 10 Maret 2015

Setting Proxy di Linux (tested Ubuntu gnome) untuk mahasiswa ITS Surabaya

    Sebenarnya dibandingkan windows, Linux lebih asyik, kecuali untuk 2 hal (menurut saya). Yang pertama teknologi Cleartype pada windows yang membuat tulisan lebih mudah dan nyaman terbaca oleh mata. Yang kedua adalah mudahnya mendapatkan dan menggunakan software yang seharusnya berbayar secara gratis (dalam kata lain ilegal). Tetapi, selain kedua hal tersebut saya rasa banyak keunggulan linux, salah satunya adalah adanya katalog software gratis.
    Namun, untuk mendapatkan software secara gratis melalui wifi kampus ITS Surabaya tentunya harus mengatur proxy terlebih dahulu. Caranya sih gampang, tinggal search google langsung deh ketemu. Perintahnya kurang lebih seperti berikut:

export http_proxy=http://username:password@proxy:port/
export https_proxy=https://username:password@proxy:port/

    Tapi, ketika dicoba ternyata kadang ada masa-masa dimana terminal tidak dapat mengakses proxy. Alasannya karena username yang memiliki karakter "@" seperti hadziqi@mhs.physics.its.ac.id. Karena frustasi, searching google gak dapet-dapet, akhirnya uninstall linux dan pasang kembali windows (itu saya, kalau Anda barangkali sama saja ^_^). Nah, usut punya usut, ternyata ada trik untuk mengatasi hal tersebut, yaitu dengan mengganti karakter "@" dengan "%40" seperti berikut:

export http_proxy=http://hadziqi%40mhs.physics.its.ac.id:basith@proxy.its.ac.id:8080
/
export https_proxy=https://hadziqi%40mhs.physics.its.ac.id:basith@proxy.its.ac.id:8080
/

    Nah, untuk karakter khusus lainnya silakan lihat link berikut  https://grox.net/utils/encoding.html.

Ada komentar, kritik, saran, atau request?